Darussunnah.sch.id – Bulan Ramadhan bukan menjadi penghalang dalam melakukan rutinitas sehari-hari. Begitu pula di Darus-Sunnah, meskipun kegiatan muzakarah dan halaqoh fajriyah ditiadakan, akan tetapi Udrus Ramadhan yang menggantikan posisi keduanya. Tidak kalah pentingnya Udrus dikemas dengan menarik sehingga Ramadhan akan terasa lebih berwarna.
Udrus Ramadhan diagendakan selama 15 hari (23 Maret 2023 – 6 April 2023) dengan waktu dirasah setelah Subuh dan setelah Ashar. Adapun Udrus setelah Subuh, mahasantri dibagi menjadi 4 kelas berdasarkan tingkatan. Penguatan manhaj Pak Kiai untuk semester 2, yang diampu oleh asatidz Darus-Sunnah dengan mengkaji berbagai macam karya-karya Pak Kiai.
Nalar fikih Pak Kiai untuk semester 4 yang diampu oleh Dr. Fazlu Rahman, LC., M.A. Dengan mengkaji disertasi Pak Kiai Ali Mustafa Yaqub yang berjudul “Ma’ayir al-Halal wa al-Haram”. Untuk semester 6, mengkaji pendalaman studi matan yang diampu oleh Ustaz M. Syarofuddin Firdaus, LC., M.A., dan pendalaman studi sanad yang diampu oleh Ustaz Dr. Samsul Bahri, LC., M.A.
Untuk semester 8, fiqh al-da’wah ala Pak Kiai dengan mengkaji karya Pak Kiai “Pengajian Ramadhan Kiai Duladi” yang diampu oleh KH. Zia Ul Haramein, Lc., M.Si.
Adapun Udrus sore, mengkaji kitab al-Washoya karya Imam Harits al-Muhasibi bersama Khadim Ma’had KH. Zia Ul Haramein, Lc., M.Si., yang bertempat di masjid Muniroh Salamah. Udrus sore ini akan diikuti oleh seluruh elemen Darus-Sunnah. Tidak hanya itu, pengajian sore ini juga terbuka untuk umum dan disiarkan langsung melalui akun youtube Official Darsun.
Di samping itu, pada Ramadhan ini juga disajikan kelas tahfiz intensif yang diampu oleh dosen tahfiz tiap angkatan.
Dengan adanya momentum Ramadhan ini, mari kita manfaatkan sebaik mungkin untuk meraih berkah Ramadhan.
