Setelah melalui penjurian ketat, Pesantren Darus-Sunnah Ciputat mendapatkan juara III dalam ajang Lomba Pesantren Sehat se-Tangerang Selatan. Lomba ini diadakan oleh PCNU Tangerang Selatan, melalui Lembaga Kesehatan (LKNU) dan RMI. Sebanyak 30 pesantren se-Tangerang Selatan, mengikuti perlombaan ini. Sejak dari tanggal 10 Oktober kemarin, sampai 21 Oktober 2021. Lomba yang diadakan dalam rangka Hari Santri Nasional (HSN) 2021 ini merupakan tindak lanjut dari program edukasi gerakan masyarakat sehat (GERMAS).
Ketua LKNU Tangerang Selatan, Surotul Ilmiyah, menjelaskan kriteria lomba pesantren sehat. Indikatornya adalah
- Pesantren memiliki kebijakan berwawasan kesehatan.
- Memiliki Poskestren (Pos Kesehatan Pesantren) atau klinik pesantren.
- Pesantren Memiliki kader pesantren sehat.
- Memiliki struktur kader pengelola Pesantren Sehat.
- Pesantren pernah menyelenggarakan penyuluhan kesehatan.
- Terdapat media KIE (poster kesehatan).
- Pesantren menerapkan pola hidup bersih sehat (PHBS) dan memiliki sarana prasarana mendukungnya.
Dalam keterangannya, Pesantren Darus-Sunnah sudah bagus sekali memperhatikan PHBS santri dan mahasantri. Di antaranya adalah membiasakan cuci tangan pakai sabun (CTPS) di air mengalir, menjaga jarak, menggunakan masker atau face shield, buang sampah pada tempatnya, jajan di kantin sehat, menggunakan jamban sehat, olahraga teratur dan terukur, memberantas jentik nyamuk, tidak merokok di pesantren, menimbang berat badan dan mengukur tinggi badan setiap 6 bulan, menjaga kebersihan diri, memelihara kesehatan, memelihara kesehatan jiwa, mengkonsumsi makanan sehat, dan menggunakan air bersih.
Ustadz Muhammad Hanifuddin, selaku Lurah Pesantren Darus-Sunnah, menyatakan bahwa kebersihan dan kesehatan lingkungan pesantren adalah salah satu bidang yang mendapatkan perhatian khusus dari seluruh pengurus dan pengasuh pesantren. Mengingat KH. Ali Mustafa Yaqub, selaku pendiri pesantren Darus-Sunnah sangat menekankan kebersihan dan kerapian pesantren.
Sementara itu, dalam praktiknya, Ustadz Saiful Rijal, selaku koordinator kader pesantren sehat menambahkan bahwa santri dan mahasantri juga terlibat dalam kegiatan ini, bahkan sangat antusias mengikuti program-program kesehatan.
Kemudian, pada 22 Oktober 2021, Ketua PCNU Tangerang Selatan, KH. Abdullah Mas’ud bersama Wakil Walikota Tangerang Selatan, H Pilar Saga Ichsan, LKNU Tangerang Selatan, RMI Tangerang Selatan dan Puskesmas Jombang menyerahkan hadiah lomba kepada juara 1 dari Pesantren Madinatunnajah, Juara 2 Pesantren Jam’iyyah Islamiyyah, Juara 3 Pesantren Darus Sunnah, Juara Harapan 1 Pesantren Al Matiin, Juara Harapan 2 Pesantren Al Tsaniyah. KH. Abdullah Mas’ud berharap semoga yang memenangkan lomba pesantren sehat ini dapat menjadi pionir dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan di pesantren.
Wakil Walikota Tangerang Selaatan yang bertindak menjadi Pembina Upacara Apel HSN 2021, mengapresiasi langkah tersebut.
Di hadapan peserta upacara, Wakil Walikota menyatakan bahwa pemerintah akan terus mendukung terhadap pesantren.
Terlebih untuk memaksimalkan fungsi pesantren dalam bidang pendidikan, kesehatan, dakwah, dan pemberdayaan masyarakat.
Selain itu, Saat menerima penghargaan, Ustadz Ahmad Makmun, selaku Pengawas Yayasan Wakaf Darus-Sunnah, menyatakan bahwa capaian ini adalah pemacu semangat seluruh pengurus dan keluarga besar Darus-Sunnah untuk terus memperhatikan kebersihan dan kesehatan lingkungan pesantren.
